BINJAI – Majelis Ulama Indonesia (MUI) Kota Binjai resmi memulai pembangunan Gedung Madrasah Tsanawiyah (MTs) dan Madrasah Aliyah (MA) Unggulan MUI Kota Binjai, Sabtu (19/06/2021).
Peresmian pembangunan ditandai resepsi peletakan batu pertama yanh dilakukan secara bersama oleh Walikota Binjai, Drs H Amir Hamzah MAP, Ketua MUI Kota Binjai, DR HM Jamil Siahaan MA, dan Kepala Kantor Kementerian Agama (Kakan Kemenag) Kota Binjai, H Ainul Aswad MA, tepat di samping Gedung Pendidikan Tinggi Kader Ulama (PTKU) MUI Kota Binjai, Jalan Abdul Rahman Hakim, Kelurahan Nangka, Kecamatan Binjai Utara.
Turut hadir, (Plt) Sekdako Binjai, Irwansyah Nasution SSos, Ketua Dewan Pertimbangan MUI Kota Binjai, H Jaharuddin Batubara MA, Ketua DMI Sumatera Utara, Irhamuddin Siregar, anggota DPRD Kota Binjai, yang juga Ketua DMI Kota Binjai, Marasonang Lubis, Camat Binjai Utara, Adri Rivanto, Kabag Kesra, Fajar Muflikh Lubis, Kabag Umum, Sofyan Siregar, jajaran pengurus MUI Kota Binjai, sejumlah pengusaha, pimpinan BUMN dan BUMD, serta beberapa pimpinan ormas Islam.
Walikota Binjai, Drs H Amir Hamzah MAP, dalam sambutannya mengatakan, pembangunan Gedung MTs dan MA Unggulan MUI Kota Binjai merupakan bentuk kerjasama dan sinergitas antara MUI Kota Binjai dengan Pemerintah Kota Binjai, dalam menjalankan visi mewujudkan Kota Binjai yang maju, sejahtera, relijus, dan berbudaya.
“Melalui pelaksanaan program Binjai Kota Relijius, kita harapkan Kota Binjai akan tampil lebih relijius sebagai kota ulama dan punya ikon yang dapat dibanggakan,” ujar Amir, yang siap pula memulai pembangunan Alquran Center Haji Juliadi dan renovasi Masjid Agung Kota Binjai dalam waktu dekat.
Secara khusus mantan Kepala Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Kota Binjai tersebut turut mengajak seluruh pihak, khususnya para pengusaha, pimpinan OPD, pimpinan BUMN dan BUMD, serta seluruh masyarakat Kota Binjai, untuk ikut berpartisipasi dalam penyelesaian pembangunan Gedung MTs dan MA Unggulan MUI Kota Binjai.
“Dengan modal keikhlasan dan semangat gotong-royong, tidak ada yang tidak mungkin untuk kita bangun. Apalagi ini untuk kemaslahatan umat. Saya juga yakin, tidak akan masalah memanfaatkan jabatan selama untuk kepentingan masyarakat,” tukas Amir.
Sementara itu, Ketua MUI Kota Binjai, DR HM Jamil Siahaan MA, menyebut, pembangunan Gedung MTs dan MA Unggulan MUI Kota Binjai merupakan satu dari lima program besar MUI Kota Binjai, selain program pendirian Pendidikan Tinggi Kader Ulama, pendirian perguruan tinggi Islam, pendirian rumah sakit syariah, dan pendirian pusat ekonomi syariah.
Selain itu dia pun merasa yakin, Binjai akan kembali berstatus kota sedang dan kota percontohan, jika sinergitas dan kerjasama antara Pemerintah dan MUI dapat terlaksana secara optimal.
“Dengan besarnya semangat dan dukungan untuk mewujudkan program Binjai Kota Relijius, saya berharap Madrasah Tsanawiyah dan Madrasah Aliyah Unggulan MUI Kota Binjai sudah dibuka dan dioperasikan mulai 2022 mendatang,” seru Jamil.
Harapan dan rasa optimis yang sama turut diungkapkan Kakan Kemenag Kota Binjai, H Ainul Aswad MA. Menurutnya, dukungan dan kontribusi semua pihak merupakan kunci utama dalam mendukung program Binjai Kota Relijius, khususnya terkait penyelesaian pembangunan Gedung MTs dan MA Unggulan MUI Kota Binjai.
“Saya kira, Madrasah Tsanawiyah dan Madrasah Aliyah Unggulan MUI Kota Binjai harus memiliki ciri khas, nilai lebih, dan keistimewaan dari yang lain, yakni harus mampu tampil sebagai Madrasah Tsanawiyah dan Madrasah Aliyah Namudzajiah,” ujar Ainul.
Dalam hal ini, dia mengharapkan MTs dan MA Unggulan MUI Kota Binjai menerapkan dan menyeimbangan porsi kurikulum agama dan umum dengan tepat, serta memberdayakan tenaga-tenaga pendidik berkompeten.
“Insya’Allah, hal-hal ini akan mampu menciptakan siswa-siswa yang tidak hanya hafal Alquran, serta mampu berbahasa Arab dan Inggris, tetapi juga hafal terhadap hadis, memahami tafsir, dan memiliki kemampuan komunikasi yang baik,” jelas Ainul.
Sebelumnya, Ketua Panitia Pembangunan Gedung MTs dan MA Unggulan Kota Binjai, DR Iman Jauhari SH MH, mengatakan, pembangunan tersenlbut merupakan bagian dari program mewujudkan misi mendirikan lembaga pendidikan Islam di bawah naungan MUI Kota Binjai.
Menurutnya, Gedung MTs dan MA Unggulan MUI Kota Binjai dibangun di atas lahan seluas 3.300 meter persegi yang masih masuk dalam kawasan Gedung Pendidikan Tinggi Kader Ulama MUI Kota Binjai.
Sesuai rancangan, Gedung MTs dan MA Unggulan MUI Kota Binjai terdiri dari tiga lantai dan 15 ruangan, dengan perkiraan taksasi biaya pembangunan mencapai lebih dari Rp 3,88 miliar.
“Mohon doa dan partisipasi dari semua pihak, sehingga pembangunan Gedung Madrasah Tsanawiyah dan Madrasah Aliyah Unggulan MUI Kota Binjai dapat segera selesai dan secepatnya dioperasikan,” pungkas Iman. (dika)