BINJAI – “Untuk meningkatkan minat petani dalam membudidayakan bawang merah dan cabai merah diperlukan peran serta pemerintah Kota Binjai, dalam hal ini Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian, baik dukungan secara fisik maupun dukungan moril,” ucap Wali Kota Binjai Drs. H. Amir Hamzah, M.AP saat membuka secara resmi kegiatan Tanam Perdana Bawang Merah dan Cabai Merah, di Jln. Pacul, Gg. Sovia, Kelurahan Cengkeh Turi, Kec. Binjai Utara, Kamis, 24 November 2022. Kegiatan ini dilaksanakan dalam rangka Pengendalian Inflasi Daerah Tahun 2022 Kota Binjai, yakni dengan memanfaatkan komoditi strategis untuk menekan laju inflasi daerah.
Turut hadir dalam kegiatan ini Kapolres Kota Binjai AKBP Ferio Sano Ginting, Danramil 16/BU Kapten Kav Selamat Jaya, Kajari Kota Binjai M. Husein Atmadja, Sekdako Binjai H. Irwansyah Nasution, S.Sos, Kepala BPS Kota Binjai Ir. Ida Suswati, Kadis Ketahanan Pangan dan Pertanian Kota Binjai Ralasen Ginting, SP., Plt. Asisten Bidang Perekonomian dan Pembangunan Setdako Binjai Chairin Simanjuntak, Kepala CSR Bank Sumut Abdul Hamid, Kapolsek Binjai Utara Kompol Azhari, para Camat se-Kota Binjai, Lurah Cengkeh Turi, Babinsa dan Bhabinkamtibmas Kel. Cengkeh Turi, Para Kepling se-Kel. Cengkeh Turi, serta para perwakilan Kelompok Tani se-Kota Binjai.
Dalam sambutannya, Wali Kota Binjai menyampaikan Kelurahan Cengkeh Turi Kecamatan Binjai Utara ini merupakan wilayah pertanian potensial dalam upaya mendukung pencapaian swasembada pangan berkelanjutan, khususnya di Kota Binjai. Ia melanjutkan, meski pada dasarnya Kota Binjai bukan daerah pertanian, tetapi sektor pertanian sangat penting dalam menopang ketahanan pangan di Kota Binjai, dengan salah satu komoditasnya adalah bawang merah dan cabai merah.
Ia menjelaskan, komoditas bawang merah dan cabai merah merupakan komoditi strategis yang sangat berpengaruh terhadap laju inflasi daerah. Namun, pengembangan komoditas bawang merah dan cabai merah di Kota Binjai selama ini masih belum memasyarakat karena fluktuasi harga produk yang cukup signifikan sehingga petani merasa enggan dalam membudidayakannya.
“Di tengah kondisi inflasi yang meningkat, saya menyambut baik dan sangat mengapresiasi terselenggaranya kegiatan ini sebagai upaya kita bersama sebagai tindak lanjut dari pengendalian inflasi di daerah,” ujar Wali Kota. Pemerintah Kota Binjai menerima dana Corporate Social Responsibility (CSR) dari Bank Sumut tahun 2022 sebesar Rp. 103.814.000, yang akan dimanfaatkan dalam pengembangan komoditas bawang merah dan cabai merah. “Pemerintah Kota Binjai mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada PT Bank Sumut, karena bantuan csr ini sangat mendukung perekonomian dan ketahanan pangan di Kota Binjai,” jelasnya pula.
Wali Kota menjelaskan, optimalisasi pengembangan kegiatan ini mempunyai efek ganda yakni sebagai bentuk pengendalian laju inflasi daerah, menjaga pasokan dan stabilisasi harga pangan sekaligus mendorong kelompok tani agar semakin berminat dalam pengembangan komoditas dimaksud untuk tahun-tahun berikutnya. Kegiatan ini dilanjutkan dengan penyerahan bantuan berupa bibit bawang merah, cabai, serta pupuk NPK dan plastik kepada para perwakilan kelompok tani, serta menanam bibit bawang dan cabang bersama Forkopimda.(Vida)