MEDAN – Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19 Provinsi Sumatera Utara menyatakan, saat ini ada 55 pasien dalam pengawasan (PDP) yang menjalani perawatan di rumah sakit di 5 Kabupaten/Kota di Sumut.
“Data update terkait COVID-19 hari ini ada 55 PDP dirawat di 24 rumah sakit di 5 Kabupaten/Kota, yaitu Medan, Langkat, Pematangsiantar, Serdang Bedagai, Deli Serdang,” kata Ketua Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19 Provinsi Sumut, Riadil Akhir Lubis, Rabu (25/3/2020).
Ia menjelaskan, orang dalam pemantauan (ODP) jumlahnya bertambah dari 1.391 menjadi 1.976 yang tersebar di sejumlah Kabupaten/Kota di Sumut.
“Kita mengimbau agar ODP ini dapat melakukan isolasi secara mandiri di rumah masing-masing selama 14 hari,” ujarnya.
Sementara itu, jumlah pasien positif Covid-19 di RSUP Adam Malik Medan berjumlah 9 orang.
“Sampai saat ini sudah ada 3 orang yang meninggal dunia, 1 positif, dan 2 lagi merupakan PDP non laboratorium,” ungkapnya.
Selain itu, ada 6 pasien dalam pengawasan masih menjalani perawatan.
“Kemarin ada 9 orang dan alhamdulillah ada 3 orang yang kita pulangkan (sembuh-red), sehingga saat ini angkanya ada 6 orang,” ungkapnya.
Riadil mengatakan, sebanyak 2.500 alat pelindung diri (APD) telah sampai ke Sumatera Utara, dan alat tersebut sudah berada di gudang BPBD Sumut.
“Sesuai dengan petunjuk Gubernur Sumut hari ini telah kita distribusikan ke beberapa Kabupaten/Kota. Kemarin kita juga sudah mendapat bantuan 350 APD dari Kementerian Kesehatan. Total saat ini kita telah memiliki 2.850 APD,” terangnya.
Pihaknya juga masih menunggu alat rapid test bantuan dari pemerintah pusat. Pihaknya juga mengharapkan dari dunia usaha untuk memberikan bantuan alat rapid test tersebut.
“Gugus Tugas siap menerima alat rapid test ini agar dapat dilakukan pengobatan secara massal kepada masyarakat,” pungkasnya. (red)
Sumber : Kabarmedan.com