BINJAI – Sejumlah warga mengaku banyak yang takut melintasi jalan menuju ke arah jembatan di Jalan Rambutan Ujung, Kel. Bandar Senembah, Kec. Binjai Barat. Pasalnya, kalau sudah malam hari jalanan tersebut sangat gelap gulita, karena tidak adanya terpasang lampu jalan.
“Apalagi ini mau masuk bulan puasa. Jadi kami mohon supaya dibantu lah untuk dipasang lampu jalan di tempat kami ini,” kata seorang warga bernama Zulkarnaen Hasibuan di acara Reses Anggota DPRD Binjai, Hj. Emagata SH di Gang Amin Lubis, Kel. Bandar Senembah, Kec. Binjai Barat, Rabu (9/3/2022) siang.
Beberapa warga lainnya juga turut menyampaikan aspirasi. Satu diantaranya adalah Zuraidah. Sebagai kader Posyandu, Zuraidah mempertanyakan tentang nasib dirinya yang sudah beberapa bulan ini belum menerima honor dari pemerintah.
“Honor kami sebagai kader posyandu belum ada yang dibayarkan. Jadi itu bagaimana buk. Kapan kami bisa terima honor,” tanya Zuraidah.
Begitu juga dengan Ali Beni yang mempertanyakan kenapa masih banyak warga kurang mampu yang belum memperoleh KIS dan PKH. Dan juga mengharapkan agar dipasangkan juga lampu jalan sekaligus dengan tiangnya di gang ini.
Menjawab itu, Anggota DPRD Binjai, Hj. Emagata SH berjanji akan membantu pemasangan lampu jalan
“Untuk lampu jalan nanti akan saya bantu supaya secepatnya dapat terpasang kembali. Karena sangat berbahaya sekali kalau dibiarkan. Takutnya lewat malam-malam di tempat gelap seperti itu, kan bisa saja nanti dibegal,” kata Emagata yang juga sekaligus menjabat sebagai Ketua DPD PAN Kota Binjai.
Soal honor posyandu, Emagata menilai keterlambatan pembayaran honor mungkin disebabkan anggaran yang ada terlebih dahulu dialihkan sementara untuk penanganan pandemi Covid19 kemarin.
“Tapi gitu pun nanti akan saya tanyakan ke dinas terkait kapan honornya bisa dibayarkan,” ungkapnya.
Sama halnya dengan KIS dan PKH. Beliau tidak memiliki kapasitas untuk menjelaskanya karena urusan KIS dan PKH merupakan wewenang dari Komisi B.
“Tapi tetap aspirasi ini akan saya titipkan ke Pak Ardian yang ada di Komisi B untuk memperjuangkan bagaimana KIS dan PKH agar dapat disalurkan secara tepat sasaran. Artinya mereka yang tidak mampu lah yang harus dibantu untuk mendapatkan KIS dan PKH,” ungkapnya. (bay)