BINJAI – Seekor ular sanca kembang ditangkap sekelompok warga di Kelurahan Rambung Dalam, Kecamatan Binjai Selatan, Kota Binjai, Sumatera Utara, karena diduga kerap memangsa unggas peliharaan mereka, Selasa (07/09/2021) malam.
Hewan melata dengan nama ilmiah Python reticulatus tersebut ditangkap setelah terkurung dalam perangkap yang dipasang dalam kandang unggas milik Lesno, warga Jalan Padang, Lingkungan VII, Kelurahan Rambung Dalam.
Demi menjamin keselamatan warga setempat dan hewan peliharannnya, serta melindungi hewan karnivora terkait, warga lantas menyerahkannya kepada Kepala Lingkungan VII, Kelurahan Rambung Dalam, Iriawan.
Menurut keterangan Lesno, Rabu (08/09/2021) malam, ular sanca kembang sepanjang dua meter dan berbobot lebih dari 15 kilogram tersenut ditangkap oleh tetangganya Adi sekira pukul 19.00 wib, usai terjebak di dalam kandang unggasnya.
“Setelah ditangkap, langsung kami lapor ke kepling. Dari situ langsung dia bawa, biar nggak bahayain orang lain dan ularnya pun nggak mati,” ucap ayah dua anak yang bekerja sebagai pengemudi becak bermotor tersebut.
Lesno menduga, hewan dengan belitan mematikan namun memiliki pola khas seperti pola bunga atau batik pada kulitnya itu merasa lapar. Sehingga dia keluar dari rawa-rawa atau kebun sagu yang terletak tidak jauh dari pemukiman penduduk untuk mencari mangsa.
Sebaliknya meskipun ular tersebut telah ditangkap, namun dia tetap saja merasa khawatir. Sebab Lesno meyakini masih ada dua ular sejenis dengan ukuran sama besar bersembunyi di sektar semak belukar sekitar rumahnya.
“Ya, tetap takut. Karena memang sudah berulang kalil lihat ular masuk ke kandang. Bahkan bukan seekor, tapi tiga ekor. Makanya nggak heran kalau ayam sama bebek di kandang sering hilang,” tukas Lesno. (dika)