Dirmanews.com, Dumai – Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) Sekota Dumai penggagas Seminar Kebangsaan dengan Tema Peran Intelektual Muda Dalam Mengawal Politik Idetitas Guna Terwujudnya Pilkada Damai Kota Dumai 2024 acara berlangsung Ballroom Hotel Patra 27 September 2024.
Muhammad Ikhsan Nizar selaku koordinator daerah BEM Sekota Dumai dalam sambutannya mengatakan soal dinamika politik dan demokrasi itu kan sangat menggelitik hari ini Dan dalam setiap politik pasti ada yang namanya bisik-bisik, dan pasti penuh intrik, jadi boleh kita saling selidik, tapi jangan sampai saling usik, imbuhnya.
Ihksan berharap sebagai mahasiswa dengan berbagai pendidikan ataupun edukasi politik kami menjadi seorang pemilih yang bukan hanya memilih tetapi juga memilah. Memilah secara apa..?
Memilah secara selektif berdasarkan politik yang subsantif dan kita harapkan kita menjadi seorang pemilih yang rasional. Bukan pemiih yang irasional sehingga nantinya pemimpin pemimpin yang terpilih adalah pemimpin yang benar benar figure yang teruji.
Namun sambungnya bahwa sosok pemimpin yang dibutuhkan pemuda adalah sosok pemimpin yang akomodatif terkait dengan agenda-agenda pemuda dimasa yang akan datang terkait isu strategis diantaranya pendidikan gratis, atau pendidikan dengan biaya murah.
Hal yang lain diharapkan pemuda adalah terwujudnya demokrasi semakin baik, kebebasan cipil mempermudah mendapatkan lapangan kerja khususnya bagi pemuda tempatan, bahwa jangan sampai anak muda hari ini, justru terjerumus dalam lubang-lubang kapitalisasi ataupun polarisasi, yang mana bahwa kami anak muda 56 persen cukup diperhitungkan, ungkapnya.
Menurut Ihksan BEM Sekota Dumai selaku penyelenggara Seminar Kebangsaan mengundang Paslon untuk memaparkan visi dan misi kedepannya dalam memimpin kota Dumai serta menawarkan formulasi dalam menyelesaikan segala persoalan yang mencuat ditengah tengah masyarakat kota Dumai terkait isu terhangat yakni terkait Lingkungan Hidup kemudian Infrastruktur Jalan dan masalah banjir yang menjadi momok bagi masyarakat.
“Serta permasalahan Konsesi Chevron Dumai yang diduduki masyarakat sampai hari ini belum selesai. Hal ini mestinya menjadi komitmen Paslon untuk 5 tahun kedepan, ujarnya.
Paslon Walikota dan Wakil Walikota yang hadir dalam acara Seminar Kebangsaan Paslon No. 1 Eddy M. Yatim dan paslon No.3 dihadiri calon wakil walikota Sugiarto sementara paslon No.2 tidak bisa hadir karena ada rapat internal partai. Terangnya.
Turut hadir dalam acara Seminar Kebangsaan Asisten I Pemko Dumai Wadan Lanal Dumai. Polres Dumai KUP dan Bawaslu Dumai Ketua Kadin Dumai. Kejaksaan Negeri Dumai Ketua HMI, Ketua PMII, dan Ketua GMKI. Pengurus LAMR Dumai. (Sp)