ASAHAN-Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Asahan Berikan piagam penghargaan kepada 2 (dua) sekolah madrasah yang berhasil meraih prestasi Adiwiyata tingkat nasional tahun 2019.
Penghargaan tersebut langsung diserahkan Bupati Asahan melalui Asisten Perekonomian dan Pembangunan Drs Jhon Hardi pada acara kegiatan Hari Amal Bakti Ke 74 Kementerian Agama Republik Indonesia, bertempat di MTs Negeri 2 Kisaran Jumat (3/1/2020)
Sekolah yang mendapat penghargaan dari Pemkab Asahan tersebut yaitu sekolah MIN 4 Asahan yang diterima oleh Ibu Eltina, S. Ag dan MTs Singonsari Kabupaten Asahan yang diterima langsung oleh Ibu Safrida Hanum Damanik, S. Pd, M. Pd.
Serta penyerahan penghargaan kepada peserta lomba penataan usaha Barang Milik Negara ( BMN) yang diterima bapak Syahrizal, SE dan juara umum penyuluh teladan yang diterima KUA Tanjung Balai.
Upacara peringatan Hari Amal Bakti ke-74 tahun 2020, langsung dipimpin oleh Asisten Perekonomian dan Pembangunan Drs. John Hardi Nasution, M. Si yang bertindak sebagai pembina upacara.
Dalam sambutannya,Jhon Hardi menyampaikan pidato tertulis Menteri Agama RI Fachrul Razi, mengatakan bahwa Hari Amal Bakti ke-74 tahun 2020 kali ini mengusung tema “Umat Rukun Indonesia Maju”
Maksudnya seluruh jajaran Kementerian Agama mulai dari pusat hingga daerah, agar dapat menjadi agen perubahan dalam memperkuat kerukunan antar umat beragama. Karena hal itu merupakan modal kita bersama untuk membangun negara dan menjaga integrasi nasional.
Lebih lanjut Jhon Hardi mengatakan bahwa peringatan Hari Amal Bakti ke-74 agar seluruh Kementerian Agama di Indonesia untuk dapat memperhatikan 6 hal yang menjadi perhatian khusus.
Hal itu antara lain, harus memahami tentang sejarah Kementerian Agama dan regulasinya. Kemudian memahami tugas dan fungsi kementerian dalam konteks relasi agama dan negara.
serta dapat menjaga idealisme, kejujuran, integritas dan budaya kerja Kementerian Agama ditengah arus kehidupan yang serba materialistis. Lalu dapat menyelaraskan antara kata dengan perbuatan, menyesuaikan tindakan dengan sumpah jabatan.
Selain itu dapat menanamkan dalam diri bahwa bekerja adalah ibadah dan melayani masyarakat adalah sebuah kemuliaan,kata Jhon.
Masih dikatakanya agar Kementerian Agama dapat memperkuat ekosistem pembangunan dibidang agama antar sektor dan antar pemangku kepentingan. Baik sesama institusi pemerintah, tokoh agama, organisasi keagamaan dan segenap elemen masyarakat.
“Rangkul semua golongan dan potensi umat dalam semangat kebersamaan, kerukunan, persatuan dan modernisasi beragama sejalan dengan falsafah Pancasila yaitu mempersatukan anak bangsa walau berbeda ras, etnik, keyakinan agama dan golongan”ujar Jhon
Sehingga apa yang menjadi implementasi dari visi dan misi Pemerintah yang termaktub dalam program kerja Kementerian Agama disemua tingkatan mulai dari pusat, daerah dan Perguruan Tinggi Keagamaan dapat terwujud.
“Oleh karena itu,saya meminta kepada segenap aparatur Kementerian Agama. Berikanlah seluruh dharma bakti dan kemampuan yang Kita miliki untuk dapat memberikan pelayanan yang baik bagi umat sehingga nama baik Kementerian Agama khususnya di Kabupaten Asahan dapat terjaga”kata Jhon Hardi mengakhiri sambutan Menteri Agama.
Kegiatan upacara Hari Amal Bakhti diikuti oleh Kakanmenag Kabupaten Asahan, Kepala KUA se-Kabupaten Asahan, Kepala Sekolah MIN, MTs, MA se-Kabupaten Asahan, Penyuluh Agama Islam, Pengawas Agama Islam, Katolik dan Kristen, para Guru yang bernaung di Kementerian Agama se-Kabupaten Asahan serta para pelajar MTs Negeri 2 Kisaran dan MAN Kisaran..(Nz)
