BINJAI – Wali Kota Binjai ekspos pembangunan daerah Kota Binjai dalam rangka penilaian Penghargaan Pembangunan Daerah (PPD) Tingkat Kabupaten/Kota Tahun 2023 di Ruang Rapat A.R Hakim, Kantor Bappelitbang Provinsi Sumatera Utara, Senin, (6/2).
Ekspos ini dilakukan sehubungan dengan telah selesainya penilaian Tahap I Penghargaan Pembangunan Daerah (PPD) Tahun 2023 Tingkat Kabupaten/Kota. Selanjutnya akan dilaksanakan penilaian Tahap II verifikasi dan wawancara Penghargaan Pembangunan Daerah (PPD) Tahun 2023 tingkat Kabupaten/Kota pada tanggal 03, 06 dan 07 Februari 2023.
Ada 5 Outline ekspos PPD Tahun 2023 yang disampaikan Wali Kota Binjai Amir Hamzah dalam kesempatan tersebut yaitu Proses Penyusunan RKPD, Kondisi Makro Kota Binjai, Keterkaitan Prioritas Pembangunan Nasional, Provinsi Sumatera Utara dan Kota Binjai Tahun 2023, Kerangka Ekonomi dan Keuangan Daerah, dan Inovasi Kota Binjai.
Terdapat beberapa isu strategis Kota Binjai yang menjadi pemaparan diantaranya isu kemiskinan, pengangguran dan masalah sosial, pertumbuhan ekonomi, tata kelola pemerintahan dan reformasi birokrasi, serta isu terkait lingkungan hidup yang berkualitas.
Tingkat Pengangguran Terbuka (TPT) Agustus 2020 Kota Binjai sebesar 8,67 persen dan pada kondisi Agustus 2021 menurun menjadi sebesar 7,86 persen. Sementara itu Indeks Pembangunan Manusia (IPM) Kota Binjai berada pada peringkat ke-3 dari 33 Kabupaten/Kota di Sumatera Utara di bawah peringkat Kota Medan (81,21 poin) dan Kota Pematang Siantar (79,17 poin).
Turut hadir dalam kegiatan tersebut Plh. Kepala Badan Perencanaan Pembangunan, Penelitian dan Pengembangan Dikky Anugerah, S.Sos, M.SP., Kepala Bappeda Kota Binjai Majid Ginting, S.Sos, M.Si., Kadis Kesehatan Kota Binjai dr. Sugianto, Sp.OG., Kepala BPKPAD Kota Binjai Erwin Toga T. P. Purba, S.Sos. M.SP., serta Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika Kota Binjai Sofyan Syahputra Siregar, S.STP, M.AP.(bay)