BINJAI – Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian (Ketapangtan) Kota Binjai melaksanakan lomba cipta menu pangan beragam, bergizi, sehat, dan aman (B2SA) berbasis bahan pangan lokal nonberas, Kamis (02/09/2021).
Kegiatan dipusatkan di Aula Kantor Dinas Ketapangtan Kota Binjai, serta diiikuti enam peserta perwakilan Tim Penggerak Pemberdayaan Kesejahteraan Keluarga (TP PKK) Kota Binjai dan lima TP PKK Kecamatan se-Kota Binjai.
Terkait proses penilaian, Dinas Ketapangtan Kota Binjai melibatkan tim juri gabungan dari Dinas Ketapangtan Kota Binjai, TP PKK Kota Binjai, Dharma Wanita Perwakilan (DWP) Kota Binjai, serta seorang juru masak (chef) berpengalaman dari Kota Medan.
Ketua TP PKK Kota Binjai, Dra Hj Nurhayati Amir Hamzah, yang hadir membuka lomba cipta menu pangan B2SA berbasis bahan pangan lokal nonberas, menyatakan dukungannya atas pelaksanaan kegiatan itu.
Sebab dia menilai, perlombaan tersebut mampu meningkatkan pemahaman peserta dalam mengolah bahan pangan berbasis bahan B2SA, serta membangun kreativitas dan inovasi masyarakat, khususnya kaum wanita, dalam menciptakan menu makanan yang sehat dan bergizi seimbang.
“Saya kira, kegiatan ini sangat baik dan bermanfaat. Sebab kita diajarkan untuk membiasakan diri menciptakan menu makanan sehat berbahan baku nonberas yang enak, sehat dan bernilai gizi tinggi,” seru Nurhayati, didampingi Ketua DWP Kota Binjai, Ade Irwansyah.
Lebih jauh dia turut menghimbau masyarakat, terutama kaum wanita, untuk memberdayakan potensi dan peluang ekonomi rumahtangga demi menjamin kesejahteraan dan ketahanan pangan keluarga, khususnya di tengah pandemi Covid-19.
Dalam hal ini, kata Nurhayati, salah satu potensi ekonomi yang perlu diberdayakan setiap keluarga ialah pemanfaatan lahan tidur dan pekarangan untuk dijadikan lahan tanaman pangan produktif.
“Kami sendiri dari TP PKK Kota Binjai selama pandemi Civid-19 ini terus melaksanakan program yang menitikberatkan pada pemberdayaan potensi ekonomi rumahtangga. Tentunya program kita itu menyesuaikan dengan kebijakan pemerintah,” katanya.
Sebelumnya, Kepala Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian Kota Binjai, Ir Agustawam Karnajaya, mengatakan, lomba cipta menu pangan B2SA berbasis bahan pangan lokal nonberas, sebenarnya bagian dari program yang dilaksanakan rutin setiap tahun.
“Kebetulan kegiatan ini yang pertama kali kita laksanakan selama pandemi Covid-19. Sebab tahun lalu lomba cipta menu kita tiadakan,” ucap Agustawan, didampingi Ketua Panitia Kegiatan, yang juga Kepala Bidang Konsumsi Ketahanan Pangan, Ir Morina.
Melalui lomba cipta menu pangan B2SA berbasis bahan pangan lokal nonberas, dia berharap TP PKK Kota Binjai membantu peran Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian Pemerintah Kota Binjai dalam membudayakan dan mensosialisasikan pengolahan bahan pangan selain beras.
“Melalui kegiatan ini kita berharap, pola konsumsi masyarakat berubah. Dalam arti, masyarakat harus faham makanan pokok sumber karbohidrat bukan cuma nasi. Masih ada jagung, ubi jalar, singkong, sukun, sagu, dan lain sebagainya,” ujar Agustawan.
Selain itu, sambungnya, makanan sehat bukan ditentukan oleh porsi, rasa, serta kualitas dan hatga bahan baku, melainkan ditentukan oleh keseimbangan dan komposisi nilai gizinya. (dika)