BINJAI – Anggota PWI Binjai, Syahzara Sopian (35) mengaku belum puas kalau otak pelaku dibalik kasus penyerangan yang dialaminya belum tertangkap. Dia pun meminta keseriusan aparat kepolisian untuk mengusut tuntas kasus tersebut.
“Saya secara pribadi merasa belum puas kalau otak pelaku dibalik penyerangan terhadap saya belum berhasil ditangkap,” kata Sopian, Rabu (14/7/2021) siang.
Sopian juga mengaku tidak percaya bahwa Rasel lah sebagai otak pelaku yang kini sudah diamankan pihak berwajib. Dia menduga bahwa aktor intelektual dibalik kasus penyerangan ini adalah orang yang menjalankan bisnis judi dan narkoba.
“Aktor intelektual yang menyuruh mereka pastilah orang yang resah dengan pemberitaan saya di koran terkait maraknya perjudian dan narkoba,” ucapnya.
Sebelumnya diberitakan, dalam kasus ini Polres Binjai telah menahan lima dari total sembilan tersangka dalam dua kasus dugaan kekerasan terhadap wartawan yang terjadi beberapa waktu lalu.
Sejauh ini, terdapat 9 orang yang terlibat diantaranya 5 orang yang sudah diamankan dan 4 orang masih berstatus buron.
Menurut informasi terdapat 3 orang tersangka dalam kasus dugaan percobaan pembunuhan terhadap Syahzara Sopian, seorang wartawan yang terjadi 25 Juni 2021. Sedangkan untuk kasus pembakaran rumah orang tua Sopian yaitu Muhammad Sabarsyah, pada 13 Juni 2021, sudah 2 orang yang diamankan sisanya masih dalam pengejaran.
Adapun nama-nama tersangka dalam kasus dugaan percobaan pembunuhan terhadap Syahzara Sopian, yakni MS alias Takur (36), Ar alias Anto (26), IEAP alias Iqbal (24), dan RS alias Rasil (38).
Sementara itu dalam kasus dugaan pembakaran rumah Muhammad Sabarsyah, polisi menahan dua dari total enam tersangka. Keduanya yakni RS alias Rasil (38), dan Sup alias Upil (50). Sebaliknya, empat tersangka lagi masih dalam pengejaran polisi.(bay)