Dirmanews.com, Binjai – Ketua Tim Penggerak Pemberdayaan Kesejahteraan Keluarga (TP PKK) Kota Binjai Dra. Hj. Nurhayati Amir Hamzah ikuti Rapat Konsolidasi Daerah (Rakonda) PKK Sumut, di Hotel Grand Mercure, Medan, Jum’at (13/10).
Rakonda tersebut dibuka langsung oleh Penjabat (Pj) Gubernur Sumatera Utara (Sumut) Hassanudin yang juga dihadiri oleh Pj Ketua TP PKK Sumatera Utara, Ny Dessy Hasanuddin.
Dalam sambutannya, Pj Gubernur Sumut Hassanudin meminta program kerja TP PKK Sumut agar terus menggalakkan dan mengaktifkan layanan Posyandu di berbagai kabupaten/kota di Sumut.
Saat ini, Posyandu yang aktif hanya sekitar 9.650 dari 15.712 jumlah keseluruhan Posyandu di Sumut. Tidak aktifnya pelayanan Posyandu ini karena terkendala pandemi Covid-19 dua tahun lalu.
“Dengan kegiatan ini saya berpesan untuk kembali mengaktifkan pelayanan Posyandu yang selama ini dibantu oleh mitra pemerintah yakni PKK. PKK ini adalah mitra yang sangat perlu diberdayakan sesuai dengan instruksi menteri dalam negeri,” pungkasnya.
Pengaktifan Posyandu ini, dijelaskan Hassanudin, sebagai upaya untuk mendorong penurunan prevalensi stunting yang masih cukup tinggi di Sumut sekitar 21,1%. Hasanuddin berharap target penurunan angka stunting dapat menyentuh 14%.
Sementara itu, Pj Ketua TP PKK Sumut Dessy Hassanudin berharap dengan kegiatan Rakonda Tahun 2023 yang mengangkat tema “Kader PKK dan 10 Program pokok PKK Melaju Menuju Indonesia Maju” akan menghasilkan nilai tambah bagi pengembangan program PKK serta menjadi ajang evaluasi bagi kinerja PKK Sumut. Pada kesempatan ini, Pj Ketua TP PKK Sumut juga melakukan Pengukuhan Ketua dan Pj Ketua Pembina Posyandu Kabupaten/Kota se-Provinsi Sumut.
Dra. Hj. Nurhayati Amir Hamzah yang hadir pada kesempatan tersebut mengatakan, bahwa Rakonda ini diadakan untuk menyelaraskan dan mensinergikan program antara TP PKK Pusat, Provinsi, dan Kabupaten/Kota. Selain itu menurut ia, Rakonda tersebut juga menjadi ajang forum komunikasi antara PKK Kabupaten/Kota se-Sumatera Utara. (bay)