Dirmanews.com, Binjai – Gelombang dukungan terus berdatangan untuk memilih pasangan calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Binjai, Amir Hamzah dan Hasanul Jihadi (Amir-Jiji) di Pilkada 2024. Kali ini dukungan datang dari perkumpulan pedagang kaki lima berjumlah ratusan orang yang berjualan di sekitar Lapangan Merdeka Binjai.
Mereka datang ke rumah pemenangan pasangan calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Binjai, Amir Hamzah dan Hasanul Jihadi (Amir-Jiji) bertujuan untuk menyatakan dukungan terhadap pasangan calon tersebut menang di Pilkada 2024.
Lalu, mengapa sosok Amir Hamzah begitu populer di mata para pedagang kecil yang datang secara sukarela memberikan dukungan. Berikut beberapa alasannya.
Pertama, tentu saja karena kebijakan Amir Hamzah ketika menjabat sebagai Walikota Binjai selalu berpihak kepada nasib para pedagang kecil yang berjualan di Lapangan Merdeka Binjai. Hal ini tidak terlepas dari masa lalunya yang juga pernah merasakan nasib menjadi pedagang kue keliling.
“Saya pastikan tidak akan ada pedagang di sekitar Lapangan Merdeka yang dilarang berjualan atau digusur oleh Satpol PP. Itu janji saya sebagai calon Wali Kota,” ujar Amir.
Sementara itu, Ketua Paguyuban Pedagang Kaki Lima Lapangan Merdeka Binjai, Ahmad Fauzi alias Bang Kumis, menyampaikan dukungan penuh kepada Amir-Jiji untuk kembali memimpin Kota Binjai pada periode kedua dalam Pilkada 2024. Menurut Bang Kumis, pasangan Amir-Jiji dinilai sangat peduli terhadap para pedagang kaki lima, terutama mereka yang berjualan di sekitar Lapangan Merdeka.
“Dukungan kami datang dari pengalaman buruk sebelum kepemimpinan Amir. Dulu, kami tidak diizinkan berjualan di Lapangan Merdeka, bahkan beberapa dagangan kami dihancurkan. Namun setelah Amir menjabat sebagai Wali Kota, kami merasa lebih nyaman berjualan, meskipun masih ada sesekali bentrok dengan petugas Satpol PP,” kata Bang Kumis.
Usai menyatakan deklarasi dukungan, para pedagang dengan penuh semangat menutup pertemuan ini dengan yel-yel semangat yang dipimpin oleh Bang Kumis, “Amir Lanjutkan, Jiji Sempurnakan, Menang-Menang-Menang!” Acara diakhiri dengan makan siang bersama antara para pedagang kaki lima dan tim pemenangan Amir-Jiji. (bay)