BINJAI – Para pelajar SMA asal Kota Binjai sukses menyapu bersih gelar juara pada festival literasi lomba membaca puisi menyemarakan Gebyar Bulan Bahasa V se-Cabang Dinas (Cabdis) Pendidikan Stabat, yang digelar di SMA Negeri 7 Kota Binjai, Sabtu (30/10).
Berdasarkan hasil penilaian dewan juri, tercatat enam pelajar SMA asal Kota Binjai meraih juara pertama hingga harapan ketiga, dari total 80 peserta pelajar yang berasal dari berbagai SMA/SMK/MA sederajat di Kota Binjai dan Kabupaten Langkat.
Mereka itu, Wiadela Rahma Rasikah asal SMA Negeri 1 Kota Binjai, Putri Anggraini Qudsi Beru Ginting asal SMA Negeri 2 Kota Binjai, Adeliya Rosari Siregar, asal SMA Swasta Ahmad Yani Kota Binjai, Raka Azriel Akbhari, asal SMA Negeri 5 Kota Binjai, Ega Syahputri, asal SMK Negeri 1 Kota Binjai, dan Tiyazsyah, asal SMA Negeri 7 Kota Binjai.
Selain lomba baca puisi, turut pula digelar bazar dari masing-masing MGMP dan lomba peragaan busana adat yang diikuti seluruh guru, staf, dan pegawai di lingkungan SMA Negeri 7 Kota Binjai.
Untuk lomba peragaan busana adat kategori pria, juara pertama hingga ketiga masing-masing diraih Pandu Wilantara SPd, Ibnu Hajar SPd, dan Tuntun Gunawan SPd.
Sedangkan pada kategori wanita, juara pertama hingga ketiga lomba peragaan busana adat masing-masing diraih Sumayya SPd, Fuji Hastuti SPd, dan Siti Asyiah Hasibuan SPd.
(Plt) Kasubbag TU Cabang Dinas Pendidikan Stabat, DR Syafrudin MM, dalam sambutannya saat membuka kegiatan itu, mengharapkan semua peserta bersemangat mengikuti lomba, dan menjadikan ajang tersebut sebagai sarana mengasah kemampuan.
“Literasi budaya dan kewargaan melalui lomba membaca puisi diharapkan mampu menumbuhkan kecintaan pada hasil-hasil karya para penyair Sumatera Utara,” ungkapnya.
Apalagi menurut Syafrudin, Sumatera Utara sejak lama dikenal sebagai gudang penyair di Indonesia. Salah satunya ialah Almarhum Tengku Amir Hamzah, yang menjadi penyair kebangaan Kota Binjai dan kabupaten Langkat.
“Banyaklah membaca dan tumbuhkan budaya literasi di hatimu. Salam literasi untuk Sumut bermartabat,” serunya.
Sementara itu, Kepala SMA Negeri 7 Kota Binjai, Khaidir SPd MM, mengatakan, festival literasi ini digelar dengan tujuan melahirkan tunas baru pembaca puisi, yang diharapkan mampu mengukir prestasi terbaik di tingkat provinsi, regional, dan nasional.
“Di festival-festival tahun sebelumnya, biasanya SMA Negeri 7 Binjai turut melombakan beberapa nomor, seperti cipta puisi, lomba menulis cerpen, dan monolog,” jelasnya.
Akan tetapi karena masih dalam situasi pandemi Covid -19, diakui Khaidir, SMA Negeri 7 Kota Binjai, yang saat ini berupaya menggeliatkan kembali lomba literasi, hanya memperlombakan nomor membaca puisi.
Sebelumnya, Ketua Panitia Pelaksana Kegiatan, Muhammad Hasan Nasution, dalam laporannya menyatakan, festival literasi lomba membaca puisi se-Cabang Dinas Pendidikan Stabat diikuti total 80 peserta pelajar tingkat SMA/SMK/MA sederajat, baik negeri maupun swasta, di Kota Binjai dan Kabupaten Langkat.
Bersamaan dengan kegiatan itu, turut pula digelar bazar dari masing-masing MGMP dan lomba peragaan busana adat yang diikuti seluruh guru, staf, dan pegawai di lingkungan SMA Negeri 7 Kota Binjai.
“Seluruh pemenang lomba dipresiasi dengan uang pembinaan dan sertifikat, serta tropi khusus untuk pemenang lomba baca puisi,” ujar Hasan. (dika)