JAKARTA – Bali United memberi libur untuk para pemainnya di jeda kompetisi. Kesempatan itu dipakai untuk melakukan penyemprotan disinfektan.
Shopee Liga 1 2020 diliburkan sampai 3 April 2020. Itu mengingat jumlah kasus pengidap Covid-19 yang meningkat.
Dari data Johns Hopkins University, ada 311 orang terjangkit virus Corona di Indonesia. Sementara di seluruh dunia, sudah ada 244.517 orang terinfeksi virus yang mulai menyebar di Wuhan, China, pada Desember 2019.
Manajemen Bali United pun bekerja sama dengan Pemerintah Daerah Badung untuk menanggulangi pandemi virus corona. Disinfeksi mess pemain pun dilakukan, Jumat (20/3/2020).
“Pihak manajemen Bali United kembali mengambil langkah cepat terkait penyebaran Covid-19 di Indonesia. Kali ini bekerjasama dengan Pemerintah Kabupaten Badung melakukan penyemprotan desinfektan di seluruh area mess, kantor dan store Bali United di Jalan Pararaton, Legian,” tulis keterangan Bali United.
“Memanfaatkan waktu libur para pemain dan anjuran Pemerintah Pusat terkait work from home untuk para staf Bali United, maka seluruh area yang menjadi aktivitas pemain dan staf selama ini disterilkan dari ancaman Covid-19 tersebut.”
“Adapun lokasi yang disterilkan dengan desinfektan pagi tadi adalah kamar tidur pemain, dapur, meja makan, lapangan belakang mess, ruang media, ruang radio, ruang TV, ruang administrasi dan store Bali United. Serta beberapa daerah yang biasa dilalui para pemain di daerah mess Bali United,” kata keterangan itu menambahkan.
Sejauh ini masih belum ada pelaku sepakbola di Shopee Liga 1 2020 yang dinyatakan positif Covid-19.(red)
Sumber : Detiksport.com
