BINJAI-Ketua MUI Kota Binjai, Dr. HM Jamil MA meminta kepada seluruh warga muslim di Kota Rambutan untuk senantiasa berwudhu dan jangan pernah meninggalkan ibadah sholat lima waktu. Di tengah ancaman Pandemi virus corona, Jamil pun tak lupa mengajak seluruh umat muslim di manapun berada untuk berdoa seraya memohon ampunan kepada Sang Pencipta agar dijauhkannya kita semua dari wabah penyakit Covid 19 yang mematikan tersebut.
“Jadi artinya mari kita minta ampunan kepada Allah SWT. Dan sepanjang kita melaksanakan seluruh perintahnya, Insyaallah kita akan terhindar dari virus atau wabah penyakit apapun itu namanya,” kata Jamil, Rabu (18/3) siang.
Dijelaskannya selama belum ada warga Binjai yang dinyatakan positif Suspect Corona, maka Jamil mempersilahkan kepada umat muslim yang ingin melaksanakan ibadah sholat lima waktu berjamaah di masjid-masjid di Kota Binjai.
“Inikan belum ada, jadi silahkan saja seperti biasa, yang mau sholat berjamaah di masjid silahkan. Kecuali nanti, kalau sudah ada. Barulah kita pun berhati-hati dengan memberlakukan sterilisasi diri dan menghindari kontak fisik,” ujarnya.
Jamil juga mengajak seluruh masyarakat Binjai untuk tetap tenang dalam menyikapi informasi terkait virus Corona ini. Dia meminta agar tidak mudah terpancing atau terprovokasi oleh isu-isu yang tidak benar berkaitan dengan virus Corona.
“Tenang, jangan gelisah, jangan takut, banyak berdoa minta ampun berserah diri dan juga Istighfar. Mudah-mudahan dijauhkan kita semua dari musibah ini,” katanya.
Terakhir, Jamil tak lupa mengingatkan kepada warga muslim untuk senantiasa memanjatkan doa agar dijauhi dari wabah penyakit.
Berikut doanya:
بِسْمِ اللهِ الرَّحْمٰنِ الرَّحِيْمِ
لآ إِلٰـــهَ إِلَّا اللهُ، الْعَظِيْمُ الْـحـَلِيْمُ، لآ إِلٰــــهَ إِلَّا اللهُ رَبُّ الْعَرْشِ الْعَظِيمِ، لآ إِلٰهَ إِلَّا اللهُ رَبُّ السَّمَوَاتِ وَرَبُّ الْأَرْضِ،وَرَبُّ الْعَرْشِ الْكَرِيْمِ.
Artinya : “Tiada Tuhan selain Allah Yang Maha Agung dan Maha Lembut Kasih Sayangnya, Tiada Tuhan selain Allah Yang memiliki ‘arsy yang agung, Tiada Tuhan selain Allah Rabb (Penguasa) seluruh langit dan bumi, dan Tuhannya `arsy yang mulia.”
اَللّٰهُمَّ إِنّـِيْ أَعُوْذُ بِكَ مِنَ الْبَرَصِ، وَالْجـُنُوْنِ، وَالْـجُذَامِ، وَمِنْ سَيِّـئِ الْأَسْقَامِ
Artinya : “Ya Allah, aku berlindung kepadaMu dari penyakit belang, gila dan lepra serta dari penyakit-penyakit yang buruk (membahayakan).”
Kemudian:
Dari Utsman bin ‘Affan Radhiyallahu ‘Anhu, ia berkata, Rasulullah Shallallahu ‘Alaihi Wasallam bersabda, “Tidaklah seorang hamba membaca di pagi dan sore hari:
بِسْمِ اللَّهِ الَّذِي لَا يَضُرُّ مَعَ اسْمِهِ شَيْءٌ فِي الْأَرْضِ وَلَا فِي السَّمَاءِ وَهُوَ السَّمِيعُ الْعَلِيمُ
“(Aku berlindung) dengan Nama Allah yang bersama nama-Nya tidak ada sesuatu di bumi dan di langit yang bisa membahayakan. Dan Dia Maha Mendengar lagi Maha Mengetahui,”. . . sebanyak tiga kali (melainkan) tidak ada sesuatu yang membahayakannya.” (HR. Abu Dawud & Al-Tirmidzi, lafadz milik al-Tirmidzi. Imam al-Tirmidzi menilainya sebagai hadits Shahih gharib. Dishahihkan Ibnul Qayim di Zaad al-Ma’ad (2/338) dan dishahihkan Al-Albani di Shahih Abu Dawud)